Teguh menuturkan, ada sejumlah peningkatan kualitas jalan yang akan menjadi fokus pihaknya tahun ini, antara lain ruas jalan Bojong-Sokasari, Sumbaga-Sokasari, Sumbaga-Sokatengah dengan total anggaran senilai Rp8 miliar rupiah. Namun demikian, Teguh menambahkan dari anggaran tersebut rencananya akan dialihkan sebagian atau senilai Rp2 miliar untuk peningkatan kualitas ruas jalan Pagerbarang-Jatibarang.
“Ini merupakan respon atas atensi khusus untuk menyelesaikan sejumlah permasalahan infrastuktur, termasuk yang ada di sekitar wilayah Bumijawa dan aspirasi warga Pagerbarang,” tambahnya.
Terkait program pengelolaan dan pengembangan sistem drainase, Teguh mengungkapkan ada beberapa titik lokasi pembangunan yang akan dikerjakan tahun ini seperti ruas Lumingser-Kedungsukun, Purbasana-Jatirawa, Curug-Pangkah, dan beberapa lokasi lainnya.
Terkait program layanan Sah Lapor Sah Alus, Teguh menjelaskan tidak semua jalan yang rusak dapat diperbaiki melalui skema perbaikan cepat ini. Ada kriteria tertentu jalan rusak yang dapat dilayani, yaitu jalan dengan kategori rusak ringan hingga sedang atau kerusakannya kurang dari lima persen.
Selain itu, kegiatan penambalan jalan juga akan dilakukan pada lubang jalan yang dinilai membahayakan keselamatan pengguna jalan. **