SLAWI, smpantura – Masyarakat Kabupaten Tegal patut berbangga hati, karena empat warganya dipilih mewakili Provinsi Jateng dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XX1 yang digelar di Aceh-Sumut mulai 8 September 2024.
Empat atlet asal Kabupaten Tegal itu, yakni Arlen Nazwa Apriliani Cabor Sepakbola, Mirza Ahnaf Firmandika Cabor Korgball, Malik Prima Cahyono Cabor Bola Tangan, Yerda Rafif HA Cabor Bola Tangan, dan Abadi Pitoyo Pelatih Soft Tennis.
Sekretaris KONI Kabupaten Tegal, Abadi Pitoyo usai penyerahan bantuan uang saku kepada empat atlet tersebut, mengatakan, empat atlet ini dipilih setelah melalui seleksi dengan mengacu gelaran Porprov tahun 2023. Beberapa atlet yang berprestasi dipanggil untuk mengikuti seleksi daerah yang dilanjutkan dengan seleksi-seleksi berikutnya.
“Mereka adalah yang terbaik,” katanya.
Menurut dia, atlet Kabupaten Tegal yang berkiprah di PON sudah banyak, diantaranya pemain sepakbola Irham yang merupakan orang Harjosari, dan saat ini merumput di PSS Sleman. Selain itu, pelatih sepakbola yakni M Irfan dari Lebaksiu.
“Jadi, bantuan uang saku ini merupakan wujud dukungan terhadap atlet Kabupaten Tegal yang bertanding di PON Aceh-Sumut. Bantuan itu berasal dari anggaran KONI Kabupaten Tegal,” terangnya.
Bantuan uang saku, lanjut dia, rutin dilakukan KONI Kabupaten Tegal saat atletnya mewakili Jateng di PON, termasuk PON sebelumnya yang digelar di Papua. KONI Kabupaten Tegal sebenernya juga mendapatkan surat dari KONI Jateng untuk ikut mendukung atlet Jateng bertanding di PON Aceh-Sumut. Karena keterbatasan anggaran, sehingga tidak bisa memberangkatkan pengurus KONI Kabupaten Tegal ke Aceh.
“Kami berharap atlet Kabupaten Tegal yang bertanding di PON ini bisa mendapatkan medali. Doa dan dukungan masyarakat Kabupaten Tegal menyertai para atlet ini,” katanya.
Selian agenda tersebut, tambah dia, KONI Kabupaten Tegal juga akan menyelenggarakan Pekan Olahraga Kabupaten Tegal tahun 2024. Kegiatan tersebut mendasari program kerja KONI Jateng, akan diadakan Pekan Olahraga Jateng yang akan digelar tahun 2026. Untuk mengikuti Pekan Olahraga Jateng, diawali dengan Pekan Olahraga Kabupaten Tegal guna mencari bibit-bibit atlet terbaik di Kabupaten Tegal.
“Awal, kami menyelenggarakan rapat untuk menyusun kepanitiaan dan penentuan Cabor yang akan dipertandingkan. Terakhir, ada 15 Cabor yang diadakan di Pekan Olahraga Kabupaten Tegal,” katanya.
Ditambahkan, Cabor binaan KONI Kabupaten Tegal sebanyak 34 Cabor, namun yang aktif hanya 24 Cabor. Selain itu, Cabor yang tidak banyak peminatnya juga tidak diperlombakan di Pekan Olahraga Kabupaten Tegal.
