SLAWI, smpantura – Tim gabungan pembersihan Alat Peraga Kampanye (APK) Kabupaten Tegal yang terdiri atas lintas instansi sejak Minggu (24/11) lalu hingga Senin (25/11) melakukan pembersihan APK Pilkada 2024 di seluruh wilayah.
Selain menggunakan tenaga manusia, pembersihan APK juga mengerahkan tiga mobil krane untuk menjangkau APK yang dipasang di tempat tinggi.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tegal Himawan Tri Pratiwi menuturkan, pembersihan APK dilakukan di wilayah Kecamatan Suradadi, Kramat, Adiwerna, Slawi, Dukuhwaru, Pangkah, Margasari, Balapulang dan Lebaksiu.
“Hari ini masih tersisa karena kemarin turun hujan. Yang masih tersisa di Balamoa, Dukuhwaru perbatasan dengan Jatibarang dibersihkan juga,” tuturnya, Senin (25/11).
Himawan mengakui, tim pembersihan APK kesulitan untuk membersihkan APK yang berukuran besar dan dipasang di tempat tinggi.
” Kendala yang dihadapi adalah saat menertibkan APK yang besar- besar, sehingga harus melibatkan krane untuk mengambilnya. Kami melibatkan Dishub, DLH, Satpol PP dan TNI/ Polri,” tuturnya.
Memastikan semua wilayah bersih dari APK Pilkada 2024, KPU meminta petugas di tiap kecamatan menginventarisir lokasi mana saja yang belum dibersihkan.
Himawan menambahkan, di masa tenang ini, para pasangan calon (paslon) tidak diperkenankan melakukan kampanye dalam bentuk apapun. Apabila melanggar akan dikenai pidana.
“Harapannya dihindari dulu.
Kita saling menjaga kondusivitas karena situasi sekarang juga menghangat,”tuturnya.
Untuk persiapan pemungutan suara, KPU telah menyiapkan logistik dan perangkat pendukung lainnya serta Sumber Daya Manusia (SDM).
Saat ini logistik sudah berada di desa. Pihaknya memastikan pada 26 November mendatang, logistik sudah ada di semua TPS. **
