SLAWI, smpantura – Dalam rangka meningkatkan kemampuan personel dalam menghadapi berbagai situasi massa, Polres Tegal mengadakan pelatihan pengendalian massa (Dalmas) dan Peleton Power On Hands (POH) Pengurai Massa (Raimas).
Pelatihan yang dilaksanakan di halaman Mapolres Tegal, Rabu (30/4/2025) dipimpin Kapolres Tegal AKBP Bayu Prasatyo.
Kapolres Tegal menuturkan, pelatihan ini merupakan langkah strategis Polres Tegal untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
“Pelatihan ini sangat penting untuk memastikan seluruh personel memahami prosedur dan teknik dalam menangani massa secara humanis, namun tetap tegas dan profesional,” ujar AKBP Bayu Prasatyo.
Selama pelatihan, personel dibekali dengan berbagai keterampilan teknis, termasuk komunikasi efektif dan pendekatan persuasif dalam menangani massa. Selain itu, pelatihan ini juga melibatkan simulasi formasi Dalmas, penggunaan tameng dan tongkat Polri, serta taktik pembubaran massa secara terukur jika eskalasi unjuk rasa meningkat hingga berpotensi anarkis.
Kapolres menegaskan pentingnya pelatihan ini dilakukan secara periodik untuk menjaga kesiapan dan keterampilan personel.
“Dengan pelatihan rutin, seluruh anggota diharapkan selalu siap siaga dan terlatih menghadapi berbagai situasi di lapangan,” tambahnya.
Pelatihan ini juga sejalan dengan komitmen Polres Tegal untuk menjaga situasi kamtibmas yang kondusif di Kabupaten Tegal. Dengan pendekatan prediktif, responsif, dan transparansi berkeadilan, Polres Tegal terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. **
