SLAWI, smpantura – Perkembangan club robotik di Kabupaten Tegal, berkembang sangat pesat. Bahkan, club-club robotik yang tergabung dalam Komunitas Technology Engineering Astronomy AI Robotic Brebes Tegal Slawi (TEA_bo BREGAS) itu, berhasil membawa 3 medali dalam ajang bergengsi International Robosport Tournament FIRA Indonesia Open 2025 yang digelar di Kota Surakarta pada, 25 Juni 2026 lalu.
Tiga medali yang berhasil di bawa pulang, yakni medali emas untuk kategori WiFi Car Adventure, dan dua medali perunggu untuk kategori Soccer Robot.
“Peserta sekitar tiga ratusan tim dari berbagai negara Indonesia, Malaysia, Thailand, Laos, Singapura, Yaman, Pakistan, dan Mesir,” kata Founder TEA_bo BREGAS, Nur Ikhwan saat ditemui di basecampnya Jl Kutilang, RT 2 RW 04, Desa Slawi Kulon Kecamatan Slawi, Kamis (3/7/2025).
Dikatakan, medali emas kategori WiFi Car Adventure yang digawangi oleh Ibrahim Fadhil Nugraha siswa SMA Negeri 1 Slawi bersama Musya dan Yunan siswa SMP di Slawi. Sedangkan medali perunggu kategori Soccer Robot diraih oleh An Nur Cyber Community Yayasan Kawit An Nur dan siswa dari klub robotik SD Budi Mulia Muhammadiyah Adiwerna.
“Satu kategori lainnya yakni, Maze Solving Line Follower Robot mendapatkan juara harapan satu yang diperoleh dari siswa klub robotik SD Budi Mulia Muhammadiyah Adiwerna,” terangnya.
Dijelaskan, komunitas robotik adalah tempat belajar dan bermain. Komunitas ini juga melebarkan sayapnya hingga ke Kota Cirebon. Kemitraan TEA_bo berasal dari Sekolah Dasar hingga Yayasan yang memiliki jenjang pendidikan dari RA sampai universitas.
“Dengan mengikuti kompetisi bergengsi ini, siswa/santri mencari pengalaman. Dimana prestasi merupakan bonus yang mereka dapat, dan kelak menjadi modal bagi mereka terus berproses untuk terus belajar dalam dunia coding robotika,” katanya.
Lebih lanjut dikatakan, proyeksi jangka panjangnya, mereka akan memberikan edukasi serupa kepada rekan-rekan bahkan bisa menjadi trainer untuk sekolah-sekolah yang bekerjasama sama dengan TEA_bo BREGAS. Pihaknya juga sudah ditawari untuk mengikuti kelanjutan ajang internasional yang akan digelar di Korea Selatan dan Jepang.
“Biaya dan akomodasi ditanggung oleh wali peserta atau dibantu dari sekolah asal peserta jika membawa nama sekolah yang bersangkutan,” ujarnya.
Ditambahkan, sejauh ini Pemkab Tegal sudah pernah membantu dalam turnamen nasional dan internasional yaitu saat Bupati Tegal dijabat Ki Enthus Susmono dan Bupati Tegal Umi Azizah. Selain itu, bantuan juga diberikan dari Muhammadiyah Wilayah Jawa Tengah.
“Harapan saya program kami bisa tercapai, semoga kami bisa bekerjasama dengan Pemkab Tegal menggelar kompetisi robotik tingkat regional atau nasional yaitu Kabupaten Tegal Robotic Competition,” harapnya.
Sementara itu, salah satu peraih medali emas Kategori WiFi Car Adventure, Ibrahim Fadhil Nugraha, siswa kelas 7 SMA Negeri 1 Slawi mengungkapkan, ia bergabung dengan TEA_bo BREGAS sejak tahun 2022. Fadhil mengungkapkan, ia sangat menikmati turnamen robotik di Kota Surakarta tersebut karena diikuti oleh peserta dari daerah dan luar negeri.
Ini adalah kesekian kalinya Fadhil mengikuti ajang internasional, pada awalnya ia dan tim merasa sedikit gugup, namun karena sudah latihan lama maka mereka merasa percaya diri.
“Proses pembuatan robot WiFi Car Adventure memakan waktu hingga 1 bulan,” ungkap Fadhil.
Ia juga mengungkapkan syukur yang mendalam bisa menang dalam ajang bergengsi ini dan berharap dengan potensinya ini akan lebih memperdalam lagi di bidang IT.
“Alhamdulillah saya dan tim bisa meraih medali emas, kedepannya ingin terus mendalami bidang IT,” pungkasnya. (**)
