TEGAL, smpantura – Ibarat sekali dayung, dua tiga pulau terlampaui. Itulah upaya Universitas Bima Sakapenta (Ubisa) Tegal, saat menerima kunjungan Kapolres Tegal Kota, AKBP I Putu Bagus Krisna Purnama SIK dan rombongan, di kampus tersebut.
Kunjungan Kapolres Tegal Kota di sela-sela pengamanan kegiatan pengukuhan PSHT di Gedung Swam, yang satu kompleks dengan universitas tersebut, dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh Rektor Ubisa Drs Agus Suprihadi MT dan Ketua Yayasan Pendidikan Bima Sakapenta Khafdilah MS SKom SH MH.
”Dalam mendukung dan mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) personel Polri, universitas kami memiliki program khusus (Progsus). Ini agar personel Polri dapat berkuliah di sela-sela menjalankan tugasnya. Karena program perkuliahan ini dirancang cukup luwes, untuk mahasiswa yang sudah bekerja. Baik sebagai personel Polri, TNI, ASN, Kades maupun perangkatnya, juga pekerja di sektor swasta,” terang Rektor Ubisa Tegal.
Saat menerima kunjungan dadakan rombongan Kapolres Tegal Kota, dan dialog santai, dia yang didampingi Ketua Yayasan Bima Sakapenta dan jajaran pengurus yayasan lainnya seperti Dokter Farid Sura Wijaya MM SpU, dan jajaran dosen lainnya seperti Fajar Sigit MH, Drs Jaenudin MM, dan dosen luar biasa Bambang Suwidagdo SH MAP.
Progsus dengan skema kelas hybrid yang disampaikan Rektor Ubisa, ternyata mendapat apresiasi positif. Kapolres Tegal Kota menyambut baik upaya universitas itu dalam menciptakan akses pendidikan yang lebih luas bagi masyarakat. Termasuk bagi para anggota kepolisian. Bahkan bakal ditindaklanjuti dengan pertemuan-pertemuan lanjutan, sekaligus untuk sosialisasi progsus tersebut.
Rektor pun menyatakan siap memfasilitasi dan mendukung personel jajaran markas kepolisian itu, bila ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. “Universitas kami terbuka bagi siapa pun yang ingin meningkatkan kualitas diri. Termasuk para personel kepolisian. Kami siap menjadi mitra dalam peningkatan kapasitas sumber daya manusia Polri di bidang akademik,” ucap dia.
Kunjungan tersebut pun dinilai menjadi perkuatan kolaborasi strategis. Yakni, antara dunia pendidikan dan aparat kepolisian. Rektor berharap kerja sama tersbut dapat meningkatkan mutu SDM di lingkungan kepolisian sekaligus, memperkuat sinergi antara institusi pendidikan dan penegak hukum.
Dia juga menyampaikan, Progsus dengan Skema Kelas Hybrid, telah dirancang khusus dan lebih fleksibel. Hal itu juga sudah disampaikan ke sejumlah polres di Pantura Barat Jateng. Juga terhadap Kades dan perangkatnya di Kabupaten Tegal, Kabupaten Brebes dan Kabupaten Pemalang.
Sambutannya cukup positif, untuk berkuliah di universitas tersebut. Karena universitas tersebut juga menawarkan kerjasama di bidang penelitian, riset dan pembekalan peningkatan kualitas SDM, khususnya di bidang hukum dan manajemen. (**)
