TEGAL, smpantura – Sebanyak 48 mahasiswa Universitas Pancasakti (UPS) Tegal, yang menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik berbasis Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Kecamatan Kepil dan Kecamatan Sapuran, Kabupaten Wonosobo, kini lebih berfokus untuk menggali sejumlah potensi desa.
Kegiatan yang digelar sejak Senin (14/7) hingga Minggu (14/9) 2025, disambut hangat warga desa di dua kecamatan itu. Warga antusias menyambut kegiatan mahasiswa, karena dinilai melahirkan banyak manfaat. Terutama di bidang pendidikan, kesehatan, jati maupun peningkatan ekonomi masyarakat desa.
Rektor UPS Tegal Prof Dr Taufiqulloh MHum yang meninjau langsung kegiatan KKN di Kabupaten Wonosobo, memberi sejumlah pengarahan penting dan banyak berdiskusi dengan mahasiswa. Salah satu tujuannya, agar program kerja pengabdian masyarakat dapat berjalan sesuai jadwal atau rencana.
”Program-program penting untuk menggali sejumlah potensi desa dan menerapkannya, harus menjadi prioritas untuk segera dilaksanakan. Karena manfaatnya akan langsung dirasakan desa bersangkutan dan warganya. Karena itulah, ayo semangat dan tetap fokus,” ucap Rektor yang terus menyemangati mahasiswa.
Ketua KKN UPS Tegal Hasbi Firmansyah MKom mengatakan, sebenarnya program-program yang dijalankan mahasiswa di berbagai desa di daerah itu, berfokus pada lima pilar utama. Yakni, pendidikan, kesehatan, jati diri, lingkungan, dan ekonomi.
“Kami terus berupaya agar setiap program, dapat memberikan dampak nyata dan berkelanjutan bagi masyarakat. Mahasiswa tidak hanya datang. Tetapi juga berkolaborasi dengan warga untuk memajukan desa. Dengan cara menggali potensi desa, dan bersama-sama warga membangun desa,” terang dia.
