SEMARANG, smpantura – Pameran otomotif berskala nasional, Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) The Series, akan digelar di Muladi Dome, Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, pada 24–28 September 2025. Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, menyambut positif kehadiran ajang ini dan berharap GIIAS dapat memberikan dorongan nyata bagi pertumbuhan ekonomi daerah, khususnya di sektor transportasi dan logistik.
“Rencananya pameran GIIAS the Series untuk Semarang dibuka tanggal 24 September. Tadi kami kulanuwun kepada Gubernur. Beliau menerima, mendukung, dan bersedia untuk hadir. Ini sangat penting bagi pengusaha,” kata Sekretaris Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Kukuh Kumara, usai bertemu Ahmad Luthfi di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Selasa, 16 September 2025.
Setidaknya ada 50 brand yang akan ikut serta dalam GIIAS 2025 di Semarang. Terdiri atas 13 brand mobil atau kendaraan penumpang, serta 32 supporting industri dan brand sepeda motor. Termasuk di dalamnya produk otomotif konvensional dan listrik.
Kukuh menjelaskan, kondisi penjualan produk otomotif secara nasional saat ini mengalami tren penurunan. Tren mulai meningkat setelah ada kegiatan GIIAS di Jakarta, dan diharapkan terus meningkat sampai akhir tahun 2025.
Data Gaikindo menunjukkan, Juli-Agustus 2025 wholesales naik 1,5% dan retail sales naik 5,7%. Namun secara tahunan (Januari-Agustus 2025 dibanding 2024) terjadi penurunan wholesales 10,6% dan retail sales 10,7%.
“Pameran ini sendiri di tengah kondisi yang memang sedang sulit, mudah-mudahan ini juga menjadi pemicu bangkitnya kembali industri otomotif Indonesia, termasuk di Jawa Tengah,” jelasnya.