SLAWI, smpantura– Operasi Zebra Candi 2023, telah dilaksanakan Polres Tegal selama dua pekan kemarin, mulai 4-17 September 2023.
Kendati demikian, Satlantas Polres Tegal, akan tetap berupaya maksimal membangun budaya tertib berlalu lintas di Kabupaten Tegal, dengan mengedepankan upaya persuasif dan humanis.
Kapolres Tegal, AKBP Mochammad Sajarod Zakun melalui Kasatlantas Polres Tegal, AKP Erwin Chan Siregar menyampaikan, pelaksanaan Operasi Zebra Candi 2023, berhasil menurunkan angka kecelakaan lalu lintas.
Tercatat, ada empat kejadian kecelakaan lalu lintas, dengan enam korban mengalami luka ringan.
Oleh karena itu, ia mengapresiasi masyarakat yang sudah tertib dalam berlalu lintas, dan berharap tetap mempertahankan kebiasaan dan budaya baik tersebut, karena dapat mencegah fatalitas kecelakaan.
Erwin menuturkan,selama dua pekan, pelaksanaan Operasi Zebra Candi 2023, Satlantas Polres Tegal, melakukan penindakan pelanggaran lalu lintas terhadap 904 orang pelanggar, dan memberikan teguran simpatik, kepada 1.797 pengguna jalan di Kabupaten Tegal.
Satlantas juga mengamankan, 285 unit sepeda motor yang menggunakan knalpot brong, tidak sesuai dengan spesifikasi teknis dan laik jalan.
Erwin menegaskan, kendaraan yang dimodifikasi, tidak sesuai dengan spesifikasi teknis, dilarang digunakan di jalan raya, karena tidak memenuhi persyaratan laik jalan dan berpotensi membahayakan diri, sendiri dan pengguna jalan lain. Hal ini telah diatur dalam UU Nomor 22 Tahun 2009, tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
“Silahkan bagi masyarakat yang mau memodifikasi kendaraan, silahkan digunakan untuk kontes-kontes. Kalau digunakan di jalan, ada aturannya demi keselamatan berlalu lintas,”jelas Erwin, Selasa (19/9).
Ke depan, segenap jajaran Polres Tegal, tetap berupaya membangun budaya tertib berlalu lintas, dengan tetap mengedepankan upaya-upaya persuasif dan humanis, hadir ditengah-tengah masyarakat, memberikan pelayanan pemeliharaan kamtibmas.
Ditambahkan Erwin, selama 14 hari pelaksanaan Operasi Zebra Candi 2023, Satlantas melaksanakan berbagai kegiatan, diantaranya melakukan sosialisasi tertib berlalu lintas kepada masyarakat dengan instansi lain seperti Dinas Perhubungan, UPPD Samsat Kabupaten Tegal dan Jasa Raharja, sosialisasi kepada kelompok masyarakat, salah satunya pengendara ojek online.
Dalam kegiatan tersebut, menyiapkan pelayanan Samsat Keliling, sehingga mempermudah masyarakat yang hendak membayar pajak tahunan.
Bagi pengendara yang tertib berlalu lintas, Satlantas memberi apresiasi dengan memberikan hadiah, seperti coklat, helm , beras, alat tulis dan botol minum. (T04-Red)
