“Ternyata selama ini kami sudah rutin melakukan patroli, tetapi ternyata kelewatan untuk masuk pasar di malam hari. Masukan akan ditindaklanjuti,”tuturnya.
Wawan menyampaikan, Jumat Curhat merupakan program dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.Program ini dilaksanakan sejak 30 Desember 2022. Kegiatan dilaksanakan secara serentak di tingkat Polres dan Polses jajaran.
Melalui Jumat Curhat diharapkan dapat memecahkan masalah-masalah di masyarakat dan guna pemeliharaan keamanan, ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif.
“Dengan kegiatan Jumat Curhat ini, kami menampung saran, masukan untuk pelayanan Polri dan terciptanya Kamtibmas yang kondusif,”tutur Wawan.
Wawan menambahkan, sebelumnya, pada Jumat (6/1) lalu, Polsek Slawi melaksanakan program Jumat Curhat di SMK 2 Slawi.
Sementara itu, Kepala UPTD Pasar Trayeman Suwarno menyebutkan, pihaknya menyambut baik adanya kegiatan Jumat Curhat, sehingga pihaknya dan pedagang dapat meyampaikan aspirasi terkait keamanan di pasar.
“Alhamdulillah sampai dengan saat ini kondusif. Tidak ada masalah yang berarti,”sebutnya.
Suwarno membenarkan, saat ini petugas keamaan yang dibentuk oleh Paguyuban Pasar Trayeman baru empat orang.
“Memang saat ini petugas keamanan baru empat orang. Kalau malam sementara satu personel karena keterbatasan personel. Kami akan upayakan peningkatan jumlah petugas,”tuturnya. (T04-Red)
