TEGAL, smpantura – Sekitar 423 peserta jaminan kesehatan nasional (JKN) di Desa Batumirah dan Desa Jatilaba, Kabupaten Tegal, telah memanfaatkan layanan BPJS Online, pada rentang waktu Mei hingga Juli 2024.
Sebagian besar, mereka menggunakan BPJS Online untuk pendaftaran peserta mandiri baru, penambahan atau pengurangan anggota keluarga, permintaan informasi seputar kepesertaan JKN, perubahan tempat fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP), pemutakhiran data hingga peralihan segmen dan jenis kepesertaan.
Kepala BPJS Kesehatan Tegal, Chohari, Sabtu (3/8/2024) mengatakan, BPJS Online dirancang untuk mempermudah peserta JKN dalam melakukan proses administrasi, karena terkendala jarak.
Layanan ini merupakan bagian dari transformasi digital yang dilakukan BPJS Kesehatan untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas pelayanan.
“BPJS Online menjadi upaya konkret kami dalam memanfaatkan teknologi untuk mempermudah akses peserta JKN. Dengan layanan ini, peserta dapat mengakses informasi kepesertaan, melakukan pendaftaran, perubahan data, serta mendapatkan berbagai layanan administrasi lainnya dengan lebih mudah dan cepat,” ujarnya.
BPJS Online merupakan kanal layanan tanpa tatap muka melalui media video conference atau perangkat online untuk memfasilitasi peserta yang terkendala akses, jarak, jaringan komunikasi data dalam mendapatkan layanan informasi, permintaan dan pengaduan terkait program jaminan kesehatan yang bekerja sama dengan perangkat desa setempat
Untuk wilayah BPJS Kesehatan Cabang Tegal, layanan BPJS Online tersedia di Desa Batumirah, Kecamatan Bumijawa dan Desa Jatilaba, Kecamatan Margasari, Kabupaten Tegal. Layanan ini dapat dimanfaatkan masyarakat, setiap hari Senin, Selasa, Kamis dan Jumat.
Salah satu peserta JKN, Indah Nurraina (30) menyampaikan kepuasannya, setelah menggunakan layanan BPJS Online. Untuk mengubah alamat dalam status kepesertaan, dia cukup datang ke balai desa setempat dan tidak perlu jauh-jauh menuju kantor BPJS Kesehatan Cabang Tegal. (T03_red)
