Lebib Banyak Temuan dari pada Laporan Masyarakat

“Pengawasan partisipatif merupakan wadah kolaborasi antara Bawaslu dengan masyarakat dalam meningkatkan fungsi pencegahan dan pengawasan. Kegiatan ini bertujuan agar masyarakat sadar akan pentingnya menjaga perilaku yang dapat merusak sendi-sendi demokrasi, sehingga mampu mendorong Pemilu yang berkualitas dan bermartabat,” tandas Ketua Bawaslu Pemalang, Hery Setyawan di hadapan pengurus organisasi kepemudaan saat acara sosialisasi itu.

Dia mengatakan, pihaknya sadar bahwa Bawaslu tidak dapat melakukan pengawasan secara optimal dikarenakan keterbatasan personel, sehingga membutuhkan peran serta masyarakat agar turut andil dalam melakukan pengawasan. Diharapkan kegiatan itu memberikan kesadaran partisipasi masyarakat untuk melakukan pengawasan mengawal proses demokrasi ke arah yang lebih baik. Keterlibatan masyarakat dalam setiap tahapan Pemilu menjadi langkah strategis untuk mengawal proses demokrasi sehingga dapat menghasilkan pemimpin yang amanah dan berkualitas. Dalam acara tersebut pihaknya mengundang puluhan aktifis organisasi kepemudaan di Pemalang, harapannya mereka bisa menjadi agen perubahan dalam komunitasnya. Bahkan sosialisasi tersebut mengundang Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pemalang, Agus Khumaedy sebagai pemateri. Materi yang disampaikan berjudul pemuda dalam pengawasan Pemilu 2024, yang intinya mengajak pada pemuda untuk berkontrbusi aktif membantu Bawaslu dalam mengawasi Pemilu.(T08-Red)

error: