Brebes  

Panitia GBF 2025 Enggan Tanggapi Protes Tokoh Brebes Selatan, Warga Mulai Berspekulasi

BREBES, smpantura – Panitia pemilihan ketua Gebyar Bumiayu Fair (GBF) 2025 enggan memberikan tanggapan soal protes dari sejumlah tokoh masyarakat wilayah selatan Kabupaten Brebes.

Seperti diketahui, sejumlah tokoh dari Brebes bagian selatan mendatangi Kantor Kecamatan Bumiayu, Rabu (11/6/2025), untuk menyampaikan aspirasi mereka kepada camat. Mereka menilai proses pemilihan ketua GBF tidak melibatkan keterwakilan dari seluruh kecamatan di wilayah selatan Brebes.

Para tokoh meminta agar hasil pemilihan dikembalikan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes untuk dievaluasi kembali.

Menanggapi hal itu, salah satu panitia pemilihan ketua GBF 2025, Agus Sutrisno, enggan memberikan tanggapan atas aspirasi yang disampaikan para tokoh.”Untuk permasalahan ini, saya no comment,” ujarnya singkat melalui pesan WhatsApp, Senin (16/6/2025).

BACA JUGA :  Mendaftar ke KPU Brebes, Bakal Caleg PKS Naiki Burok

Sementara itu, polemik yang berlarut-larut memunculkan berbagai spekulasi di tengah masyarakat. Sejumlah warga menyebut, jika kondisi tidak segera diselesaikan, tidak menutup kemungkinan Pemkab Brebes akan mempertimbangkan untuk meniadakan gelaran GBF tahun ini.

Di sisi lain, sebagian warga optimistis GBF tetap bisa diselenggarakan dengan catatan panitia mampu menjaga kondusivitas dan membuka ruang komunikasi yang lebih luas dengan masyarakat.

Camat Bumiayu, Cecep Suganda, saat dikonfirmasi menyampaikan bahwa hingga kini pihaknya masih menunggu jawaban dari Pemerintah Kabupaten Brebes terkait aspirasi warga soal pelaksanaan Gebyar Bumiayu Fair.(**)

error: