SLAWI, smpantura.news – Penampilan band-band asal Kabupaten Tegal dan sekitarnya membuat masyarakat Desa Kambangan, Kecamatan Lebaksiu, Kabupaten Tegal, ikut ber jingkrak-jingkrak di Lapangan Desa Kambangan, Rabu (23/8) malam. Parade musik band yang digelar Karang Taruna dan pemerintah desa setempat itu, dalam rangka memeriahkan HUT ke-78 Kemerdekaan RI.
Ketua Panitia Kegiatan, Fajar Adi Nugroho mengatakan, kegiatan ini mengusung konsep Semarak Bersama Desa Kambangan. Kegiatan berlangsung sejak tanggal 17 sampai 24 Agustus 2023 dengan berbagai rangkaian acara.
Antara lain, upacara bendera, karnaval, pagelaran wayang golek, bazar elektronik, stand UMKM, live musik, pentas seni dan budaya, parade band pelajar dan umum, lomba karaoke, senam massal, tribute band, dan lomba mewarnai. Sementara itu, total peserta parade musik sekitar 20 grup band. Mereka berasal dari Kota dan Kabupaten Tegal.
“Tujuan kegiatan ini adalah, kami ingin mengajak semua warga, utamanya pelajar agar menghindari kegiatan yang bisa menimbulkan efek negatif seperti narkoba, tawuran dan vandalisme, dengan mengganti kegiatan lebih positif serta kreatif. Bahkan kami juga adakan sosialisasi tentang bahaya narkoba dan lainnya,” kata Fajar.
Sekretaris Desa (Sekdes) Kambangan Elvi Normahida, mengaku sangat mendukung terselenggaranya kegiatan tersebut. Terlebih melibatkan para pelajar dan remaja. Dengan adanya kegiatan itu, Elvi berharap remaja di Desa Kambangan bisa tersalurkan bakat dan kreativitas nya. Selain itu, bisa menghindarkan para remaja dari hal-hal negatif seperti tawuran, vandalisme, narkoba, dan lainnya.
“Sebetulnya kegiatan seperti ini bukan pertama kali terselenggara, tapi karena beberapa waktu lalu ada pandemi Covid-19 maka sempat terhenti. Semoga ke depan rutin setiap tahun digelar, dan bisa menjadi ajang penyaluran bakat yang dimiliki remaja,” ujarnya.
Tokoh Masyarakat Desa Kambangan, H. Abdul Atik menambahkan, secara pribadi ia sangat mendukung terselenggaranya berbagai kegiatan dalam rangka memeriahkan HUT ke-78 RI. Terlebih ada juga kegiatan yang melibatkan langsung remaja dan pelajar di Desa Kambangan yang harapannya bisa mengasah kemampuan, minat, bakat masing-masing dan lebih percaya diri.
Lewat parade band, remaja bisa mengekspresikan diri termasuk kemampuan yang dimiliki baik bernyanyi, bermain musik, ataupun hal lainnya. Atik pun berharap, kegiatan yang mengasah kreativitas seperti itu bisa rutin terselenggara, sehingga remaja memiliki wadah untuk mengekspresikan diri dengan kegiatan positif.
“Saya mendukung kegiatan ini, karena mengasah kreativitas dan kemampuan yang dimiliki remaja atau pelajar,” pungkasnya. (T5_Red)
