TEGAL, smpantura – Kemeriahan menyelimuti peringatan Hari Aids Sedunia (HAS) Tahun 2022 yang diselenggarakan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tegal. Sejumlah komponen masyarakat bersama fasilitas layanan kesehatan membaur mengikuti senam dan fun games di Bumi Perkemahan Kompleks Pantai Alam Indah (PAI) Kota Tegal, Jumat (2/12).
Kegiatan yang digagas Bidang Upaya Kesehatan Masyarakat dan Perorangan (UKMP) itu, diselenggarakan untuk meningkatkan sinergitas sebagai upaya mencegah dan menanggulangi HIV AIDS, dengan mengusung tema Akhiri AIDS, cegah HIV dan akses untuk semua.
Sekretaris Dinkes Kota Tegal, Yuli Prasetya mengemukakan, selain senam dan fun games, kegiatan dalam rangka Hari Aids Sedunia juga diisi dengan penyuluhan tentang HIV AIDS. Bahkan, kegiatan serupa juga digelar di Klinik Universitas Pancasakti (UPS) Kota Tegal, yang dihadiri rektorat maupun unsur Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Peduli HIV.
“Sepanjang tahun 2022 ini ada penemuan sekitar 105 kasus HIV AIDS, dengan kematian tiga kasus. Kita memiliki target besar di tahun 2030 zero insidensi, zero kematian karena HIV dan zero stigma,” ungkap Yuli disela acara.
Menurutnya, target besar 2030 nanti menjadi pekerjaan rumah (PR) bersama. Pihaknya yakin, atas dukungan masyarakat maupun semua stakeholder maka target tersebut akan bisa tercapai.
Ditambahkan, Dinkes melalui Bidang Penyuluhan Lingkungan dan Promosi Kesehatan, gencar melakukan sosialisasi tentang HIV AIDS kepada semua kalangan. Kemudian pada sisi penemuan kasus, terdapat 14 klinik Voluntary Counselling and Testing (VCT) yang secara khusus memberikan pelayanan konseling dan testing (pemeriksaan darah) kepada klien yang telah terpapar atau berisiko untuk terpapar terhadap penularan virus HIV.
“Untuk layanan pengobatan, kita ada 13 klinik Perawatan Dukungan Pengobatan (PDP). Sedangkan untuk mengatasi stigma mengenai HIV kita juga selalu melakukan pendekatan yang bersifat awareness kepada keluarga maupun petugas kesehatan,” pungkasnya.
Bahkan, pada Kamis (1/12) telah dilaksanakan VCT Day dengan total hasil sebanyak 1.337 orang. VCT dilakukan, untuk memperluas jangkauan testing HIV.
Sementara itu, Kepala Bidang UKMP Dinkes Kota Tegal, dr Slamet Riyadi menambahkan, masih dalam rangkaian HAS, pihaknya akan menggelar seminar kesehatan dengan tema TB-HIV bagi 200 tenaga kesehatan, Senin (5/12) mendatang di Pendopo Ki Gede Sebayu, Komplek Balai Kota Tegal.
Seminar tersebut diikuti Tim HIV dan Tim TBC di setiap faskes yang ada di Kota Tegal, dengan melibatkan organisasi profesi dalam KOPI TB untuk menerbitkan surat keterangan maupun sertifikat sesuai ketentuan masing-masing organisasi profesi.
“Tujuan kegiatan ini adalah untuk peningkatan kapasitas petugas kesehatan dalam tata laksana TB-HIV di Kota Tegal,” pungkasnya. (T03-Red)
Baca Juga
