Tegal  

Polres Tegal Kota Sambangi Bengkel dan Paslon

Kampanye Dilarang Gunakan Knalpot Brong

TEGAL, smpantura – Polres Tegal Kota melakukan pendekatan humanis, dalam rangka menciptakan suasana kampanye terbuka Pilwalkot Tegal yang aman, damai, dan kondusif. Antara lain, dengan menyambangi sejumlah bengkel sepeda motor, paslon, tim sukses dan relawan.

Saat menyambangi benkel sepeda motor, mereka mengimbau agar bengkel itu tidak menerima orderan pemasangan knalpot brong. ”Tapi sebaliknya bila ada pemilik sepeda motor yang knalpotnya jenis brong, dan minta diganti dengan knalpot standar pabrikan, ya harus dilayani,” terang Kapolres Tegal Kota AKBP Rully Thomas, didampingi Kabag Ops Kompol Nur Cholis dan Kasat Lantas AKP Agus Joko Guntoro.

Kapolres mengatakan, jajarannya melakukan pendekatan untuk sosialiasi ”Zero Knalpot Brong”, beberapa pekan sebelum digelar jadwal kampanye yang dimulai Rabu 25 September. Bahkan beberapa saat setelah ditetapkan tiga pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tegal oleh KPUD, pihaknya secara khusus meminta tiga paslon itu untuk turut serta menggelorakan pelarangan penggunaan knalpot yang bikin pekak telinga warga.

BACA JUGA :  Polwan Polres Tegal Ziarah dan Tabur Bunga di TMP Pura Kusuma

Antara lain, secara simbolis dengan melakukan pemotongan knalpot jenis itu secara bersamaan, untuk dimusnahkan. Kepada tim sukses dan relawan tiap paslon, juga diimbau agar dapat membantu melarang massa pendukung paslon untuk tidak menggunakan knalpot brong saat beramai-ramai menghadiri kampanye terbuka.

Kapolres Tegal Kota menambahkan, apa yang dilakukan personel jajarannya, salah satunya sebagai upaya pencegahan, dan demi mewujudkan Pilkada Pilwalkot Tegal 2024 yang aman dan kondusif. Dia juga berharap dengan upaya tersebut dapat mengurangi dampak yang mungkin timbulkan dari penggunaan knalpot brong, yang dapat memancing gesekan negatig terhadap warga sekitar yang terganggu suara pekak knalpot jenis tersebut.

error: