“Kami bersama Prodi D3 Teknik Mesin akan berfokus pada pemberdayaan sumber daya yang ada. Utamanya untuk menghasilkan produk yang sesuai dengan bisnis dari PT Kawan Lama yakni penyediaan alat-alat industri,” ucap Agung.
Selain meneken kerja sama, kegiatan juga diisi dengan pelatihan dan penyerapan lulusan D3 Teknik Mesin. Termasuk penawaran program kerja sama dari PT Kawan Lama, yang berorientasi pada bisnis seperti shared economy (Join Development) dan sub-con.
Direktur PT Kawan Lama Albert Primusanto mengatakan, dunia industri dan pendidikan memang bukan lagi saling tunggu, tapi sudah saatnya untuk jemput bola dan berkolaborasi. Sebab, pada akhirnya yang diuntungkan juga pihak industri untuk pemenuhan SDM yang siap dan kompeten dari perguruan tinggi vokasi.