Brebes  

Relawan Sahabat Sarungan Brebes Deklarasi Dukung Mitha-Wurja

BREBES, smpantura – Sekelompok masyarakat yang mengatanamakan diri sebagai Relawan Sahabat Sarungan Brebes, mendeklarasikan mendukung pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Brebes, Paramitha Widya Kusuma dan Wurja, kemarin. Mereka yang mayoritas kaum Nahdliyin Brebes ini, juga bertekad memenangkan Mitha – Wurja di Pilkada Brebes 2024 mendatang.

Ketua Relawan Sahabat Sarungan Brebes, Ahmad Munsip Maksudi mengatakan, para relawan Sahabat Sarungan Brebes menaruh harapan besar kepada Pasangan Paramitha-Wurja, untuk bisa membangun Brebes lebih baik. Paslon Mitha-Wurja juga akan mengemban amanah yang besar demi kemajuan daerah.

“Kami kaum sarungan menaruh harapan besar dan suka cita kepada pasangan ini untuk membangun Brebes yang lebih baik. Maka kami hari ini mendeklarasikan diri untuk membantu memenangkan pilkada pasangan tersebut. Selanjutnya siap bersinergi dan bermitra untuk kebaikan Kabupaten Brebes,” ungkapnya, usai deklarasi, di Desa Pesantunan, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes.

Salah seorang tokoh masyarakat, Azmi Majid mengatakan, deklarasi itu sebagai bentuk dukungan langsung dari masyarakat Brebes. Pihaknya melihat dukungan dan kebulatan tekad terus mengalir dari masyarakat bawah untuk kemenangan Mitha-Wurja.”Kali ini kaum muda warga Nahdliyyin Brebes yang dinakhodai sahabat saya, Gus Munsip telah menyatakan tekad untuk memenangkan Mitha Wurja di pilkada 2024. Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kesiapan kaum muda NU Brebes yang baru saja mendeklarasikan dukungannya,” ucapnya yang juga tim kampanye Mitha-Wurja.

BACA JUGA :  Pemilihan Ketua GBF 2025 Perlu Diulang jika Terbukti Ada Rekayasa

Sementara itu, Calon Bupati Brebes, Paramitha Widya Kusuma mengatakan, jika mendapat kepercayaan masyarakat untuk mempimpin Brebes, pihaknya akan mensuport penuh kegiatan NU di Brebes, termasuk badan otonomnya, seperti GP Ansor. “Bukan hanya mendukung, tapi saya akan berkontribusi untuk NU di Brebes,” ujarnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, pihaknya juga berkomitmen untuk lebih mensejahterakan para guru ngaji, imam masjid/mushola, guru madin, hafidz/hafidzah pengasuh pesantren dengan memberikan bantuan pembinaan. Bantuan insentif itu diberikan sebagai wujud perhatian dan kepedulian kepada para pegiat agama terhadap perkembangan dakwah dan syiar Islam di Kabupaten Brebes. “Mungkin, seiring dengan meningkatnya PAD Brebes, bantuan untuk mereka akan dinaikan. Nilainya bisa sampai satu juta rupiah per orang,” pungkasnya. (**)

error: