Ribuan Pendukung Kawal Paramitha Mendaftar Bacabup di PDI Perjuangan

BREBES, smpantura – Paramitha Widya Kusuma, resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati (Bacabup) ke Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Brebes, Sabtu (4/5/2024). Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan ini, mengambil formulir untuk Bacabup, dengan dikawal sedikitnya 2.500 pendukungnya.

Ribuan pendukung ibu yang akrab di sapa Mitha ini, mengawal dengan berjalan kaki dari rumah kediamannya, di Jalan Yos Sudarso Brebes. Selain iringi marching band, rombongan pendukung yang berasal dari kader partai dan relawan tersebut, juga membawa ratusan spanduk dukungan. Ribuan pendukung Paramitha sepanjang perjalanan menyerukan yel-yel dukungan. Aksi itu juga memancing perhatian warga yang melintas

Tiba di Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Brebes, Mitha yang juga didampingi suami dan kedua orang tuannya, diterima langsung Ketua Panitia Penjaringan Cabup dan Cawabup DPC PDI Perjuangan Brebes, Sukirso Handan.

Usai mengambil formulir pendaftaran, Paramitha Widya Kusuma mengatakan, alasannya mengikuti kontestasi pilkada, karena ingin membangun daerah. Hal itu juga yang menjadi alasan dirinya tidak maju kembali dalam Pemilu Legislatif (Pileg) tahun 2024 kemarin. “Saya ingin pulang kampung, makanya Pemilu kemarin sengaja tidak mencalonkan diri. Saya maju di Pilkada karena ingin membangun Brebes,” katanya.

BACA JUGA :  Pemkab Brebes Tata Ulang Sistem Rujukan BPJS

Menurut dia, dengan menjadi Bupati, dirinya akan lebih mudah dalam membenahi segala hal untuk kemajuan daerah. Mengingat, ada beberapa hal di Brebes yang harus mendapat perhatian serius. Di antaranya, terkait persoalan kemiskinan, stunting dan pendidikan. “Ini yang saya nilai harus segera dibenahi, untuk kemajuan daerah, dan kesejahteraan masyarakat Brebes,” ujarnya.

Selama menjadi Anggota DPR RI, lanjut dia, sudah banyak menarik program dari pusat untuk menangani masalah kemiskinan, stunting dan pendidikan di Brebes. Program bantuan rumah tidak layak huni misalnya, ada sebanyak 1.700 unit yang dialokasikan untuk warga Brebes. Kemudian, program bantuan sambungan listrik untuk masyarakat miskin. “Meski demikian, ternyata masih kurang banyak, dan ini perlu kerja keras untuk membangun daerah kelahiran saya ini,” pungkasnya. (T07_Red)

Scroll to top
error: