Fasilitas yang ada di Pocadi terdapat empat unit komputer di dalamnya ada buku digital. Kemudian juga ada buku cetak juga berjumlah 300 judul dan 700 eksemplar.
“Peningkatan literasi untuk masyarakat Indonesia khususnya Kabupaten Batang memang lumayan susah apalagi adanya perkembangan digital. Bisa dilihat rangking literasi masyarakat Indonesia di dunia sekitar nomor 60 dari seluruh negara. Dengan begitu Indonesia menjadi negara nomor dua terbawah mengenai literasi buku,”tandasnya.
Tapi Disperpuska Batang optimis dengan menempatkan POcadi lokasi pelayanan publik, diharapkan minat baca masyarakat meningkat.”Tahun depan kami berupaya memperoleh bantuan kembali yang rencananya di tempatkan Mal Pelayanan Publik (MPP) Batang.”
Beberapa pengunjung merasa senang denga kehadiran Pocadi di Satlantas Polres Batang.Karena sambil menunggu proses pelayanan, bisa membaca buku atau ilmu pengetahuan.
“Senang sekali adanya perpustakaan digital ini, apalagi Pak Polisinya dengan ramah mengajari untuk membuka apa yang kan kami lihat. Sa,bil menunggu selesainya pembuatan SIM bisa mengakses berbagai buku,”ujar Risyad saat mengurus SIM. (P02-Red)