Spenuka Tegal dan Gerakan Sekolah Hijau: Menanam Nilai, Menumbuhkan Peradaban

Oleh : Ripai, M.Pd (Kepala SMP NU Sunan Kalijaga Adiwerna)

Kepedulian lingkungan di Spenuka Tegal tidak berhenti di area sekolah. Pada kegiatan Pelantikan Pramuka Garuda yang digelar 25 Oktober 2025 di Pantai Alam Indah (PAI) Tegal, seluruh peserta terlibat dalam aksi bersih-bersih pantai. Mereka memungut sampah plastik dan memilahnya, menjadikan kegiatan pelantikan bukan hanya ajang seremonial, tetapi juga momen edukatif untuk menanamkan nilai tanggung jawab terhadap alam.

Dalam suasana kebersamaan, para peserta memahami bahwa aksi kecil seperti memungut sampah dapat memberi dampak besar bagi kelestarian lingkungan pesisir.

Kesadaran ekologis juga diwujudkan melalui Gerakan Aksi Menanam (Geram), sebuah inovasi yang menggabungkan kreativitas dan pelestarian alam. Dalam kegiatan ini, setiap siswa membawa satu tanaman dengan pot buatan sendiri yang terbuat dari wadah bekas galon air. Pot-pot tersebut dihias sesuai imajinasi dan keindahan masing-masing, menciptakan suasana sekolah yang asri, indah, dan penuh warna. Gerakan ini mengajarkan banyak hal sekaligus: tanggung jawab terhadap tanaman, nilai ekonomi sirkular dari daur ulang, serta ekspresi kreativitas dalam menjaga bumi.

BACA JUGA :  Tembang Taman Poci

Kepala sekolah menilai Geram bukan sekadar kegiatan menanam, melainkan sarana untuk menumbuhkan karakter dan kesadaran ekologis peserta didik secara menyenangkan.

Selain itu, kerja sama antara Spenuka Tegal dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tegal memperkuat fondasi gerakan hijau ini.

Melalui kegiatan pembuatan lubang biopori, peserta didik diajak memahami fungsi air tanah, pengelolaan sampah organik, dan pentingnya infiltrasi air bagi keseimbangan ekosistem. Edukasi yang dikemas dengan praktik langsung ini menciptakan pembelajaran yang lebih bermakna. Siswa tidak hanya mengetahui teori tentang lingkungan, tetapi juga mengalami langsung proses menjaga dan merawat bumi melalui tindakan kecil yang nyata.

error: