Menurut sutradara Iphenk, monolog yang ditulis oleh Sahrun Calliope itu menceritakan sebuah pesan moral agar tetap terjaga kondusifitas dan tidak terjadi konflik di tahun politik.
“Intinya yang ditampilkan dalam cerita itu bukanlah sebuah seminar skema ponzi atau menawarkan sebuah investasi, melainkan menawarkan sebuah kursi dalam sebuah jabatan. Harapannya Kabupaten Brebes tetap kondusif,” katanya.
Sementara Ketua Kelompok Teater Aura, Nur Rama menjelaskan, pentas monolog yang ditampilkan, bisa membuka program Teater Aura maupun teater lainnya dalam mengembangkan bakat seni di Kabupaten Brebes.
