TNI dan Bulog Serapan Gabah Kering Panen Milik Petani

PEMALANG, smpantura – Setelah menyelesaikan panen gabah sebanyak 10,358 Kilogram (Kg) dari lahan seluas dua hektar, Babinsa Koramil 07/Ampelgading Serda Teguh Abdullah dan perwakilan Bulog Ali Muktiono turut serta dalam upaya meningkatkan kesejahteraan petani melalui program serapan gabah kering panen.

Dalam program ini, kolaborasi antara TNI AD dan Bulog menjadi suatu langkah strategis untuk mendukung petani dalam meningkatkan hasil panen dan keberlangsungan usaha pertanian mereka.

Serda Teguh Abdullah mengatakan, dalam upaya peningkatan produksi dan pemasaran gabah, peran Babinsa dan Bulog sangat penting dalam memberikan dorongan dan bimbingan kepada petani.

Melalui pendampingan yang dilakukan, petani diberikan akses ke pengetahuan dan teknik pertanian terbaik sehingga mereka dapat mengoptimalkan hasil panen yang dihasilkan dari lahan pertanian mereka.

Dengan demikian, program serapan gabah kering panen tidak hanya memberikan manfaat sekarang, tetapi juga memberikan dampak positif jangka panjang bagi kesejahteraan petani dan ketahanan pangan di daerah tersebut.

BACA JUGA :  HIG Terima Penghargaan The Most Engaged Chain 2023

Dalam konteks pertanian, program serapan gabah kering panen memiliki peran yang sangat vital dalam mendukung kesejahteraan petani dan ketahanan pangan nasional.

Dengan adanya program ini, petani diberikan jaminan pasar untuk hasil panen mereka dengan Harga 6500 per kilogram, sehingga mereka tidak perlu khawatir akan kesulitan menjual gabahnya. Hal ini memberikan kepastian pendapatan bagi petani dan mendorong mereka untuk terus meningkatkan produktivitas pertanian mereka.

“Salah satu tujuan utama dari program serapan gabah kering panen adalah untuk mengurangi risiko kerugian petani akibat fluktuasi harga pasar. Dengan pihak Bulog sebagai mitra strategis, petani memiliki akses ke pasar yang stabil dan harga yang kompetitif,” ujarnya, baru baru ini

error: