Kepala Bidang Kebudayaan, Pambayun Sulistyorini menuturkan, Museum Sekolah Slawi merupakan satu-satunya museum sekolah di Jateng. Untuk berkunjung di tempat ini, pengunjung tidak dipungut biaya.
Selain dikunjungi murid-murid dari Kabupaten Tegal, museum ini juga dikunjungi murid dari luar kota. Meski menyimpan koleksi benda bersejarah, museum itu hanya dijaga dua penjaga yang bertugas bergantian.
“Idealnya memang ada kurator,” tutur Pembayun Sulistyorini.
Museum Sekolah Slawi beroperasi mulai pukul 08.00 sampai dengan pukul 14.00 (T04_red)