Slawi  

Pugar Trasa, Rekanan Diminta Menomorsatukan Kualitas dan Tepat Waktu

SLAWI, smpantura – Taman Rakyat Slawi Ayu (Trasa), yang saat ini sedang dipugar oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Tegal, melalui pendanaan APBD Kabupaten Tegal, Tahun 2023 senilai Rp1,08 miliar.

Pekerjaan rehabilitasi Trasa ini, ditargetkan rampung pertengahan bulan November 2023.

Namun demikian, Bupati Umi meminta agar rekanan penyedia jasa konstruksi bisa menomorsatukan kualitas, baik dari pilihan bahan ataupun material bangunannya hingga finishing-nya.

“Patuhi time schedule. Jika ada kendala yang berpotensi menghambat seperti suplai bahan baku, kerjakan yang lainnya dulu. Pokoknya apa yang bisa dikerjakan, kerjakan dulu sambil menunggu material datang. Jangan kelamaan dan jangan sampai tertunda atau berhenti hanya karena satu kendala,” pesannya kepada rekanan penyedia barang dan jasa,” tegas Umi, saat melakukan inspeksi di Trasa belum lama ini.

Selain itu, dia juga minta rekanan tidak ragu, menambah tenaga kerja penggarap konstruksi, untuk mengejar target waktu penyelesaian pekerjaan.

BACA JUGA :  Kunjungan Wisatawan di Guci Turun Ini Penyebabnya

“Saya minta pekerjaan ini harus diawasi, dipantau terus karena progresnya sedikit terlambat, nunggu suplai material. Jangan seperti ini cara kerjanya, nanti bisa tidak selesai. Kalau asal selesai, bisa saja kualitasnya tidak baik dan masyarakat yang dirugikan,” tandasnya.

Taman yang ada di jantung Kota Slawi ini, banyak digunakan masyarakat sebagai tempat bersantai dan bermain bersama anak.

Trasa ke depan, akan menjadi taman budaya pertama di Kota Slawi, dengan konsep panggung outdoor, sebagai wadah ekspresi para seniman panggung teater dan pekerja seni, yang dapat dinikmati masyarakat secara gratis.

Pelaksana Tugas Kepala DPUPR Kabupaten Tegal, Teguh Dwi Rahardjo menjelaskan, jika rehabilitasi untuk penataan Trasa tahun ini, tidak sampai menyentuh area panggung.

Pihaknya pun berharap, penataan Trasa secara keseluruhan, dapat dilanjutkan tahun 2024 dan 2025 mendatang, terutama pada area panggung. (T04-Red)

error: