SLAWI, smpantura – Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Tegal, H Ischak Maulana Rohman dan Ahmad Kholid menyerap aspirasi pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) saat Gendu-Gendu Rasa (Geger) di Kecamatan Margasari, baru-baru ini. Upaya itu dilakukan untuk pengambilan kebijakan saat nanti terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Tegal periode 2024-2029.
Kegiatan Geger yang dilaksanakan atas kolaborasi Relawan Pesat dan Solid itu, dihadiri ratusan UMKM dan pengusaha lokal. Dalam acara itu, sejumlah pelaku UMKM mempertanyakan soal kemudahan untuk legalitas produk, sehingga bisa ikut pameran. Selain itu, juga mengeluhkan soal pemasaran produk. Tak hanya itu, pelaku UMKM juga mengeluhkan soal persaingan produk lokal dengan produk impor.
H Ischak dalam dialog menyampaikan, penguatan regulasi untuk UMKM dan pengusaha lokal dalam mengembangkan usahanya. Salah satunya kebijakan corner produk yang wajib ada di hotel, restoran dan kantor. Di lokasi tersebut, nantinya ada spot-spot corner produk untuk memamerkan dan menjual produk-produk UMKM.
“Mewajibkan seluruh hotel, restauran, dan kantor harus ada corner produk,” terangnya.
Ischak saat menjadi Bupati Tegal juga berencana membuka kawasan industri baru di Margasari dekat pintu tol setelah dibangun. Dengan kawasan industri di dekat pintu tol, diharapkan bisa menarik investor. Salah satunya investor bahan baku logam, sehingga mengurangi ongkos kirim bahan baku.
“Jika bahan baku dekat, efektivitas pemesan juga semakin gampang,” katanya. (**)