TEGAL, smpantura – Jajaran Badan Pengawas Pemilu Kota Tegal menggelar apel siaga pengawasan pemilihan Gubernur Jawa Tengah dan wali kota Tegal yang diikuti 400 orang di Lapangan Tegal Selatan, Jumat malam (8/11/2024).
Pengawasan pemilihan serentak ditandai dengan pemukulan kentongan yang dilakukan
Ketua Bawaslu, Fauzan Hamid, Pj Wali Kota Tegal, Agus Dwi Sulistyantono dan anggota Forkopimda.
Dalam keterangannya, Fauzan Hamid menegaskan kembali komitmen bersama untuk melakukan pengawasan Pilkada 2024. Sebagai bentuk tanggung jawab bersama dalam mewujudkan Pemilihan yang aman dan damai.
“Rekan-rekan pengawas TPS, PKD dan Panwascam menjadi ujung tombak kami dalam pengawasan di tingkat terbawah. Tanpa mereka kami tidak bisa berdiri kokoh,” katanya.
Fauzan berpesan agar mereka tidak berhenti melakukan konsolidasi di internal dan terus bangun komunikasi baik dengan pihak eksternal.
Dia juga meminta kepada pengawas TPS, PKD dan Panwascam untuk tidak takut melaksanakan tugas sebagai pengawas.
“Pengawas tidak bisa diintervensi oleh siapapun, karena pengawas bekerja secara profesional, mandiri dan sesuai dengan regulasi,” jelasnya.
Sementara itu, Pj Wali Kota Tegal, Agus Dwi Sulistyantono mengatakan, Pilwalkot Tegal diikuti oleh tiga pasangan calon. Pilkada ini menjadi momentum penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Agus Dwi meminta kepada masyarakat untuk menyambut Pilkada dengan semangat demokrasi yang sehat. Termasuk menyikapi setiap dinamika perkembangan politik. Untuk itu dia berharap agar seluruh elemen dapat menjaga netralitas dan integritas.
“TNI Polri dan ASN harus netral, tanpa memihak kepada salah satu calon atau pihak manapun. Tugas kita memastikan Pilkada ini berjalan dengan adil dan jujur, tanpa ada intervensi atau keberpihakan yang merugikan salah satu pihak,” ucapnya. **
