SLAWI, smpantura – Menjelang bulan suci Ramadan 1446, Polres Tegal bersama mahasiswa dari empat Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) yakni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) yang tergabung dalam wadah Cipayung Plus menggelar bakti sosial (baksos). Baksos dilaksanakan di permukiman warga yang berada di RT 04 RW01 Kelurahan Kudaile Selasa (25/2/2025).
Dalam kegiatan itu, mereka membagikan 50 bingkisan berisi sembako kepada warga yang sebagian besar tinggal di rumah semi permanen yang berada di bantaran sungai di belakang Taman Rakyat Slawi Ayu (Trasa).
Kapolres Tegal AKBP Andi M Indra Waspada Amirullah melalui Kasat Intelkam Polres Tegal AKP Surahno menuturkan, pembagian paket sembako ini sebagai bentuk kepedulian Polres Tegal kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Meskipun jumlahnya tidak terlalu banyak, semoga bermanfat bagi masyarakat,”sebutnya.
Kegiatan serupa juga akan dilaksanakan pada Kamis (27/2/2025) mendatang di Polres Tegal. Mahasiswa yang tergabung dalam wadah Cipayung Plus akan dilibatkan dalam pendistribusian bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Muhammad Zaky Yulianto perwakilan Cipayung Plus menyampaikan, baksos ini bukti nyata pengabdian mahasiswa kepada masyarakat.
“Walaupun hanya paket sembako, mudah-mudahan meringankan masyarakat yang tinggal disini,”ungkap Zaky yang juga Ketua Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM).
Zaky menyebutkan, Kamis mendatang masing-masing OKP dari HMI, PMII, GMNI dan IMM akan membagikan bingkisan berupa paket sembako ke masyarakat di sekitar sekretariat OKP. Masing-masing OKP akan membagikan 25 paket sembako.
Sementara itu, Ketua Bidang Kaderisasi PMII Bahtiar menuturkan, mahasiswa memiliki dua jargon yakni mitra kritis dan mitra strategis.
“Dalam hal ini, kami berusaha melaksanakan mitra strategis dengan kepolisian dengan mengadakan bakti sosial menyasar warga yang tinggal di bantaran sungai,”sebutnya.
Kegiatan bakti sosial ini disambut warga setempat. Salah seorang tokoh masyarakat Dodi Pamungkas menyampaikan terima kasih kepada Polres Tegal dan mahasiswa yang sudah memberikan bingkisan berupa paket sembako kepada 50 kepala keluarga yang ada disana.
Pada kesempatan itu, Dodi juga menyampaikan pihaknya sedang berusaha mendapat bantuan air bersih untuk keperluan masak dan minum. Selama ini, warga harus membeli air bersih untuk keperluan makan dan minum. Warga yang tinggal di wilayah tersebut sebagian besar bekerja sebagai tukang bangunan dan pengamen. **
