Dukung Layanan Kesehatan Desa, Pebisnis Taiwan Hibahkan Dua Mobil Speling untuk 3,9 Juta Warga Jateng

SEMARANG, smpantura – Program Dokter Spesialis Keliling (Speling) yang digagas oleh Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi mendapat dukungan dari para pengusaha Taiwan. Melalui Taiwan Business Club Central Java Indonesia (TBCCJI), mereka memberikan hibah berupa satu unit mobil layanan Speling dan satu unit mobil ambulans sebagai bentuk kontribusi terhadap program tersebut.

Perwakilan TBCCJI, Mark Huang, menuturkan, program Speling sangat bagus untuk memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat terutama di Jawa Tengah. Selain melibatkan tenaga kesehatan spesialis, juga dapat secara langsung diakses kalangan bawah.

“Untuk itu kami tertarik untuk memberikan dukungan kepada Pemprov Jawa Tengah berupa dua unit mobil, yakni mobil pelayanan Speling dan mobil ambulan,” ujar Mark Huang, Senin (30/6/2025).

Ia berharap, bantuan hibah mobil pelayanan tersebut dapat dimanfaatkan dan menambah kualitas program Speling.

“Harapannya, dapat dimanfaatkan dengan baik. Program Speling sangat bagus karena menyentuh ke masyarakat dan kami senang bisa membantu dalam kegiatan kemanusiaan ini,” imbuhnya.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Yunita Dyah Suminar, mengatakan, hingga saat ini progran Speling sudah menyasar di 178 desa dari 33 kabupaten/kota di Jawa Tengah, dan sudah menyentuh sekitar 3,9 juta masyarakat.

“Jadi saat ini ada program spelling, program yang sangat keren. Jadi program kelayanan dokter spesialis keliling yang menyasar desa-desa di 35 kabupaten kota. Targetnya pada tahun pertama adalah 1.278 desa. Saat ini sudah mencapai 178 desa sampai dengan saat ini. Kemudian sudah menyasar ke 33 kabupaten. Targetnya akan dilakukan di seluruh kabupaten/kota di Jawa Tengah,” tuturnya.

BACA JUGA :  Pemprov Jateng Kurbankan 547.590 Hewan, Ahmad Luthfi Serahkan Sapi ke MAJT

Menurutnya, program Speling mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah kabupaten/kota, rumah sakit baik negeri maupun swasta.

“Kami mendapat dukungan dari pemerintah kabupaten/kota dan juga 361 rumah sakit milik pemerintah maupun swasta. Untuk saat ini, kita punya 13 mobil layanan Speling baik dari pemprov maupun kabupaten/kota, dan hari ini kita mendapat bantuan hibah TBCCJI mobil untuk pelayanan kesehatan,” lanjutnya.

Terpenting, papar Yunita, program Speling memberikan penyadaran kepada masyarakat untuk preventif dalam hal kesehatan.

“Lebih dari itu, masyarakat sadar preventif dalam hal kesehatan,” tambahnya.

Adapun Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi mengatakan, Speling merupakan program yang sangat bermanfaat dalam memberikan layakan kesehatan kepada masyarakat desa. Hal itu selaras dengan Presiden Prabowo Subianto yakni cek kesehatan gratis.

“Speling ini memberikan pelayanan dari desa dengan melibatkan dokter spesialis dan menjangkau ke desa-desa dengan mobil pelayanan,” tuturnya.

Luthfi menegaskan, Speling sebagai bentuk negara hadir dalam memberikan layanan kesehatan gratis kepada masyarakat. Sekaligus memangkas kemiskinan melalui sektor kesehatan.

“Terima kasih kepada Taiwan Business Club Central Java atas dukungannya,” tandasnya. (**)

error: