SLAWI, smpantura – Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap satu nelayan, Mundopir (54) warga Suradadi, Kabupaten Tegal, yang hilang di Pantai Utara Larangan, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal.
Pencarian dilakukan sejak Selasa (19/8/2025) pagi hingga Kamis (21/8/2025) siang belum membuahkan hasil.
Sebelumnya, KM Hasil Tani berbobot 3 grosstone (GT) dengan panjang 10 meter dan lebar 3 meter yang ditumpangi delapan anak buah kapal ( ABK) ini mengalami musibah terbalik di sebelah Timur Karang Jeruk, Pantai Utara Wilayah Larangan, Kecamatan Kramat.
Tujuh ABK berhasil menyelamatkan diro, sementara satu ABK, Mundopir hilang terseret ombak.
Upaya pencarian dilakukan tim gabungan, melibatkan personel Polres Tegal, Koramil Kramat, Polsek Kramat, Satpolirud Polres Tegal, Lanal Tegal, Basarnas USS Pemalang
dan PMI Kabupaten Tegal.
Kasatpolair Polres Tegal Iptu Hendra Wijaya menuturkan, penyisiran dilakukan dengan menggunakan perahu Rib dari Lanal Tegal, KP3 dan Basarnas menuju TKP dengan jarak kurang lebih 4 Mil dari pantai. Namun, pencarian hari pertama tidak membuahkan hasil.
Pencarian dilanjutkan pada Rabu (20/8/2025). Empat unit SAR ( SRU) diterjunkan untuk mencari Mundopir.
SRU 1 meelaksanakan penyisiran dengan menggunakan RIB Basarnas dari Pantai Larangan ke arah timur, SRU 2 melaksanakan pencairan visual dengan penyisiran darat tepi Pantai Larangan.
SRU 3 melaksanakan penyisiran dengan menggunakan RIB Lanal Tegal Pantai Larangan dan SRU 4 melakukan penyisiran dengan menggunakan LCR PMI seputaran bibir Pantai Larangan sampai Pulau Kodok.
Relawan PMI Kabupaten Tegal Ramedon menuturkan, hingga sore hari pencarian belum membuahkan hasil. Pencarian dilanjutkan Kamis (21/8/2025).
” Sampai saat ini masih nihil.Pencarian msih berlangsung,” tutur Ramedon. (**)
