Batang  

Optimalkan Data Madin Dan Ponpes, Kemenag Batang Gunakan Madu Kembang 

BATANG, smpantura – Untuk mendukung digitalisasi data kelembagaan pendidikan keagamaan non formal, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Batang menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bintek) di Aula RM Tirta Asri Limpung, Selasa (30/9).

Dalam sambutan pengarahannya, Kepala Kantor Kemenag Batang Mahrus menegaskan, salah satu dari Astaprotas (Asta Program Prioritas) Kemenag adalah layanan keagamaan berdampak.

”Layanan pendidikan keagamaan berbasis digital menjadi salah satu realisasi layanan berdampak tersebut. Melalui inovasi platform Madu Kembang, diharapkan kualitas dan kemudahan layanan administrasi kepada masyarakat semakin meningkat,” ujarnya.

Dia juga mengajak lembaga pendidikan keagamaan seperti pondok pesantren, madrasah diniyah, dan TPQ untuk terus meningkatkan kualitas. Ini agar mereka tetap eksis dan berkembang.

”Kita harus memberikan layanan keagamaan yang berkualitas bagi santri sehingga lembaga pendidikan keagamaan ini tidak terseleksi oleh alam, melainkan mampu bertahan dan semakin maju,” ucapnya.

BACA JUGA :  Tekan Angka Stunting, Pj Bupati Instruksikan Penimbangan 57.982 Balita

Peserta Bimtek terdiri dari para operator pondok pesantren, operator Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT), serta Badan Koordinasi Lembaga Pendidikan AL-Qur’an (Badko LPQ) Kecamatan se-Kabupaten Batang.

Materi yang diberikan meliputi transformasi digital Kemenag Batang, pengenalan platform digital Manajemen Administrasi Terpadu Kemenag Batang (Madu Kembang), pengelolaan data melalui Google Drive, serta berbagai materi teknis lainnya. Sementara itu, Kasie Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Ahmad Munir menyampaikan, pihaknya akan terus mengoptimalkan layanan pendidikan keagamaan non formal agar lebih mudah diakses masyarakat.

error: