TEGAL, smpantura – Sebanyak delapan Rukun Tangga (RT) di Rukun Warga (RW) 1 Kelurahan Sumurpanggang, Kecamatan Margadana, Kota Tegal, terendam banjir dengan ketinggian sekitar 50 sentimeter, Kamis (5/1) pagi.
“Asesmen awal, ada sekitar delapan RT di RW 01 yang terdampak banjir. Mulai dari RT 02, 03, 04, 05, 06, 07, 08 dan 09,” ungkap Camat Margadana, Ary Budi Wibowo, saat dihubungi, Kamis (5/1) pukul 08.30 WIB.
Disebutkan, banjir yang melanda wilayah Kelurahan Sumurpanggang, terjadi akibat meluapnya aliran sungai Kali Kemiri, Kamis (5/1) pukul 02.30 dini hari. Pasalnya, di wilayah selatan terjadi hujan dengan intensitas tinggi sejak Rabu (4/1) sore.
Lebih lanjut Ary menjelaskan, ketinggian air sempat mencapai 140 sentimeter pada dini hari tadi. Sementara, pada pukul 07.30 WIB, banjir terpantau berangsur surut hingga ketinggian 95 sentimeter.
“Saat ini rata-rata ketinggian sekitar 50 sentimeter atau selutut orang dewasa,” imbuhnya.
Adapun untuk penanganan sementara, beberapa pintu air telah dibuka untuk meminimalisir ketinggian air di permukiman warga. Pintu-pintu air yang dibuka berada di wilayah RT 05 dan RT 07/ RW 01.
“Sebagian besar warga masih bertahan di rumah masing-masing. Sedangkan sekitar 38 warga mengungsi di Kantor Kecamatan Margadana. Kita juga akan melakukan penyisiran ke titik-titik pengungsian di warga,” jelasnya.
Hingga kabar ini diturunkan, Puskesmas Sumurpanggang, telah membuka posko kesehatan di kantor kecamatan setempat. Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tegal, Sri Primawati bersama Tim BPBD, juga telah turun untuk melakukan penanganan. (T03-Red)
