PEMALANG, smpantura – Pelaksana tugas (Plt) Bupati Pemalang, Mansur Hidayat akan fokus terhadap pembangunan infrastruktur dan pelayanan masyarakat. Dua hal tersebut dinilai sangat penting, sebab infrastruktur dan pelayanan masyarakat di daerah tersebut belum maksimal.
“Berdasarkan postur anggaran pendapatan, belanja dan pembiayaan, maka masih terdapat keterbatasan kapasitas keuangan daerah. Khususnya belanja yang diperuntukkan guna dan membiayai program dan kegiatan yang dimaksudkan mempertahankan, memperluas dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” ujar Plt Bupati Pemalang, Mansur Hidayat, baru baru ini.
Dia mengatakan, pihaknya menyadari bahwa untuk mencapai sasaran pembangunan jangka menengah dan jangka pendek membutuhkan dana yang semakin besar. Namun fakta menunjukkan bahwa komposisi anggaran daerah masih didominasi belanja wajib dan mengikat, seperti belanja pegawai, belanja operasional, serta belanja bantuan keuangan dan belanja bagi hasil kepada pemerintahan desa sesuai amanat peraturan perundang-undangan yang mengatur tentang desa. Kondisi tersebut menyebabkan dana yang tersedia bagi pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan yang lebih produktif, menjadi terbatas. Untuk itulah, keterbatasan alokasi anggaran akan diprioritaskan untuk membiayai program dan kegiatan yang benar-benar dapat berfungsi secara kesejahteraan efektif dalam masyarakat, penyediaan infrastruktur meningkatkan khususnya melalui ekonomi dan sosial.
“Penyediaan infrastruktur ekonomi, terutama melalui pembangunan, pemeliharaan jalan, jembatan dan irigasi. Hal itu diharapkan berfungsi memfasilitasi produksi dan distribusi barang/jasa yang berdampak terhadap efisiensi usaha, baik biaya logistik, transportasi, dan biaya produksi, yang pada akhirnya berpengaruh terhadap daya saing daerah,” tandasnya.
Ia mengatakan, penyediaan infrastruktur sosial yang mencakup sarana prasarana layanan dasar kesehatan dan pendidikan. Hal itu dimaksudkan untuk memperluas cakupan dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Selain itu untuk meningkatkan keterjangkauan, keterjaminan serta dan kualitas pelayanan pendidikan. Hal tersebut pada akhirnya akan berpengaruh terhadap pembentukan karakter dan kualitas sumber daya manusia. Dalam rangka mendukung pencapaian sasaran pembangunan daerah tersebut, juga dilakukan dengan meningkatkan kualitas belanja daerah melalui pengelolaan anggaran secara cermat, efisien dan akuntabel.(T08-red)