PEMALANG, smpantura – Pengundian dan penetapan nomor urut untuk pasangan calon bupati (Paslon) di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pemalang sempat diwarnai protes. Protes dilakukan oleh penghubung atau LO, mereka meminta pada komisioner KPU Pemalang untuk segera memulai kegiatan sebab sudah molor lebih dari satu jam.
“Tadi memang ada permintaan dari LO untuk acara segera dimulaii, meskipun ada salah satu Paslon ada yang belum hadir di KPU Pemalang. Acara akhirnya sepakat dimulai sekitar jam 10.30, dan saat dimulai Paslon yang belum datang, hadir dengan rombongannya, dan pengundian dan penetapan nomor urut berjalan lancar,” ujar Ketua KPU Pemalang, Agus Setiyanto, Senin (23/9).
Ia mengatakan, pengundian Paslon berdasarkan Keputusan KPU Pemalang Nomor 1289 tahun 2024 tentang Penetapan asangan calon peserta pemilihan bupati dan wakil bupati Pemalang tahun 2024.
Hasil pengundian diketahui Paslon dengan nomor urut satu yaitu Paslon Vicky Prasetyo dan Mochamad Suwendi, nomor urut dua yaitu Paslon Mansur Hidayat dan Muhammad Bobby Dewantara dan nomor urut tiga yaitu Paslon Anom Widiyantoro dan Nurkholes.
Adapun partai pengusung dari Paslon Vicky Prasetyo dan Mochamad Suwendi yaitu Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Paslon Mansur Hidayat dan Muhammad Bobby Dewantara yaitu Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Partai Demokrat, Partai Nasdem dan Partai Garuda.
Sedangkan partai pengusung dari Paslon Anom Widiyantoro dan Nurkholes yaitu Partai Golkar, Partai Persatuan Indonesia (Perindo), Partai Buruh, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora) dan Partai Hanura.
“Hari ini kami dari Bawaslu Pemalang melakukan pengawasan melekat terhadap tahapan pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilkada Pemalang 2024. Dari hasil pengawasan, kami tidak menemukan adanya pelanggaran yang dilakukan para kontestan maupun dari KPU Pemalang, semua berjalan dengan baik,” tandas Ketua Bawaslu Pemalang, Sudadi.
Dia mengatakan, setelah pengundian dan penetapan nomor urut, tahapan selanjutnya yaitu kampanye. Tahapan tersebut akan dimulai pada Rabu (25/9) sampai tiga hari sebelum pencoblosan.
Pihaknya menghimbau pada semua Paslon untuk tetap mentaati aturan sehingga tidak ada pelanggaran. Hindari penyebaran berita hoax dan jangan sampai ada politik uang, hal itu yang akan merusak nilai nilai demokrasi.
Untuk itu Bawaslu menghimbau pada Paslon agar bisa mengendalikan pendukungnya agar tidak melakukan pelanggaran dalam Pilkada 2024. (**)
Baca Juga