Netralitas dan Berintegritas Menjadi Penilaian Rekruitmen PPK

PEMALANG – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pemalang menggelar rekruitmen Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pemilu tahun 2024 mendatang. Salah satu penilaian penting dalam rekruitmen tersebut yaitu calon PPK harus memiliki netralitas dan berintegritas sebagai penyelenggara Pemilu tingkat kecamatan.

“KPU Pemalang telah melaksanakan beberapa tahapan dalam rekruitmen calon PPK se Pemalang, baik seleksi adminitrasi, tes tertulis, maupun tes wawancara. Pada tahap awal yaitu pendaftaran melalui aplikasi Siakba lebih dari 2.000 orang membuat akun, dan mendaftar sebagai calon PPK, namun yang lolos adminitrasi hanya 798 orang,” ujar Ketua KPU Pemalang, Mustaghfirin, Selasa (13/4).

Ia mengatakan, tahapan tes tertulis sudah dilewati dengan jumlah peserta sekitar 798 orang. Dari jumlah tersebut masing masing kecamatan diambil 15 besar, namun ada beberapa kecamatan diambil 16 besar sebab ada skor nilai yang sama. Mereka selanjunya mengikuti tes wawancara yang digelar oleh KPU Pemalang selama dua hari dengan jadwal yang sudah ditentukan per kecamatan masing masing. Tes wawancara sudah selesai, selanjutnya dalam waktu dekat KPU Pemalang menggelar rapat pleno untuk menentukan calon PPK yang lolos menjadi anggota PPK di 14 kecamatan. Melalui tes wawancara tersebut para komisioner KPU Pemalang sedikit banyak bisa mengetahui kemampuan karakter para calon anggota PPK. Salah satu penilaian penting dalam rekruitmen PPK yaitu mereka harus netral dan memiliki integritas sebagai penyelenggaran Pemilu. Mereka harus menguasai regulasi dan memiliki etos kerja yang tinggi, sebab dalam pelaksanaan Pemilu 2024 membutuhkan hal tersebut.

BACA JUGA :  Sekda: Rokok Jadi Gerbang Kenakalan Remaja

“Terkait dengan keterlibatan kaum perempuan, kita tetap mempertimbangkan hal tersebut, tetapi bukan menjadi hal mutlak harus memenuhi 30 persen. Hal tersebut mengingat, dalam pelaksanaan Pemilu tahun 2024 mendatang, membutuhkan kerja keras baik secara fisik maupu fikiran sehingga dibutuhkan fisik yang prima dalam bekerja,” tandasnya.

Dia mengatakan, pihaknya berharap apabila setelah dilantik nanti seluruh PPK bisa segera lari dalam artian berbegas mengikuti tahapan Pilkada yang sudah ditetapkan. Sehingga tahapannya berjalan sesuai rencana yang sudah ditentukan. PPK mulai menjaga netralitas dan integritasnya sebagai pelaksana pemilihan di tingkat Kecamatan, sebab netralitas itu tidak hanya ada di dalam pikiran, namun juga harus ditunjukkan melalui perilaku. Pasca rapat pleno nanti, akan dipilih lima orang PPK dimasing masing kecamatan. Lima orang tersebut harus bisa solid dalam menjalankan tugasnya, harus kompak dalam pengambilan keputusan yang sesuai dengan aturan yang ditentukan(T08-Red)

error: