TEGAL, smpantura – Ratusan karateka dari 21 Dojo, di Kota Tegal dan sekitar, meramaikan ajang tahunan bertajuk ”Karate Tegal Open Bhayangkara Cup 2025”, yang digelar di GOR Tegal Selatan Kota Tegal, mulai Sabtu (21/6) hingga Minggu (22/6).
Kejuaraan terbuka yang dimotori Kepolisian Resor Tegal Kota Polda Jateng bersama Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Kota Tegal, dalam menyemarakan Hari Bhayangkara Ke-79, memperebutkan piala Kapolres Tegal Kota.
Kapolres Tegal Kota AKBP I Putu Bagus Krisna Purnama yang membuka kejuaraan terbuka itu, menyampaikan apresiasi tinggi, atas komitmen dan dedikasi atlet serta pelatih dalam mempersiapkan diri untuk kejuaraan tersebut.
“Kejuaraan ini tidak hanya menjadi ajang pengembangan prestasi. Tetapi juga untuk menjaring bibit baru atlet karate. Sekaligus dalam menyambut dan menyemarakan Hari Bhayangkara Ke-79 tahun 2025,” ucap AKBP Putu Krisna
Dia juga menekankan pentingnya nilai-nilai disiplin, kerja keras, dan sportivitas dalam olahraga karate. Tidak hanya membentuk fisik atlet. Tapi juga karakter sebagai individu. Harapannya kejuaraan tersebut menjadi momentum positif dalam memajukan olahraga karate di Kota Tegal. Selain itu, dapat memotivasi generasi muda untuk terus berpretasi dalam olahraga.
Ketua KONI Kota Tegal, Supardi mengapresiasi ajang yang digelar Polres Tegal Kota bersama Forki Kota Tegal. Dia juga berharap, dari kejuaraan itu dapat melahirkan atlet-atlet karateka yang kian kuat dan berprestasi.
Selain itu, kata dia, menjadi ajang untuk meningkatkan kemampuan dan prestasi atlet-atlet Kota Tegal. Sehingga dapat bersaing dan berprestasi di tingkat regional maupun nasional. Dia berpesan kepada karateka untuk terus disiplin berlatih. Berpedoman dengan Lima Janji Karateka, terutama dalam pengendalian dan menguasai diri. ”Selalu bertanggung jawab dalam segala kehidupan, saling jaga dan tetap menjunjung tinggi sportifitas,” terang dia.
