BATANG, smpantura – PT Bhimasena Power Indonesia (BPI), pengembang PLTU Batang 2 x 1.000 MW, berikan program beasiswa, untuk mendukung mutu pendidikan dan pengembangan SDM, bagi warga di desa sekitar PLTU Batang.
Tahun 2023 ini, diberikan kepada dua mahasiswi, yang sedang menempuh kuliah S1 di Universitas Negeri Semarang (Unnes).
“Program beasiswa, merupakan wujud komitmen kuat BPI, mendukung peningkatan SDM, bagi masyarakat sekitar PLTU, agar dapat meraih pendidikan yang sebaik-baiknya dan juga sejalan, komitmen kami kepada Pemprov Jateng. Dengan beasiswa ini, dapat segera menyelesaikan studi-nya, dengan nilai yang memuaskan, sehingga nantinya dapat berkontribusi semaksimal, mungkin bagi keluarga dan masyarakat,” ujar Direktur Operasional BPI, Yoshimitsu Fujii, seusai Launching Program Beasiswa di Admin Building PLTU Batang, Sabtu (16/9).
Kedua mahasiswi yang mendapatkan beasiswa, dari PT BPI yaitu Khumaerotu Zahra, mahasiswa Unnes, jurusan Teknik informatika, warga Desa Tulis dan Anita Ali Mufti, Jurusan Manajemen, warga Desa Kenconorejo, Kecamatan Tulis.
Yoshimitsu Fujii menuturkan, BPI telah lama menjalankan berbagai program CSR, di bidang ekonomi, pendidikan, kesehatan, infrastruktur, sosial budaya dan lingkungan.
Itu sejalan dengan pembangunan berkelanjutan, atau Sustainable Development Goals (SDGs), yaitu pendidikan berkualitas yang inklusif dan merata.
Tahun 2023 BPI memberikan beasiswa, bagi pelajar dengan prestasi akademik yang baik, di sepuluh Desa, sekitar PLTU Batang. Mereka menempuh pendidikan kuliah, di 50 Universitas terbaik Indonesia, dengan program studi yang sesuai dengan kebutuhan BPI.
“Program beasiswa ini diharapkan dapat menghantarkan generasi muda di sekitar PLTU Batang untuk memperoleh pendidikan yang lebih baik. Serta menjadi penggerak kemajuan di Kabupaten Batang,”tandas Fujii.
Kepala Desa Kenconorejo, Sumito mengatakan, program beasiswa itu salah satu program yang sangat bagus. Karena, membantu masyarakat dalam meringankan beban orang tua, untuk menyekolahkan anaknya, hingga menjadi sarjana.
“Penerima beasiswa, bukan karena kondisi ekonomi, tapi karena memang benar benar pintar, dan memiliki semangat tinggi, menjadi sarjana. Terima kasih, kepada BPI yang memberikan beasiswa S1, kepada warga kami. Jaga nama baik keluarga, sekolah, dan BPI yang telah memberikan beasiswa.” ungkap Sumito.
Slamet Sutanto, orang tua dari Khumaerotu Zahra, mengucapkan terima kasih, kepada PT BPI atas program beasiswa untuk anaknya.
Beasiswa benar benar sangat membantu orang tua, dalam pembiayaan kuliah, hingga lulus menjadi sarjana.
“Terima kasih dan sukses selalu, buat BPI, semoga anak kami bisa mencapai nilai yang memuaskan,”tutur Slamet Sutanto.
Anita Ali Mufti, yang merupakan alumni SMK 1 Batang dan, Khumaerotu Zahra, alumni SMA 1 Kandeman mengucapkan terima kasih, atas kepercayaan BPI.
“Insyaallah kami akan menjaga nilai, hingga wisuda nanti.” tutur Anita. (P02-Red)
