BREBES, smpantura– Pasca kecelakaan rem blong, Satlantas Polres Brebes memasang banner peringatan, rem blong di jalur Purwokerto-Tegal, wilayah Paguyangan, Brebes.
Banner bertuliskan antara lain “Awas Turunan Panjang”, “Cek Rem Sekarang Juga” itu, dipasang di beberapa titik pada sisi kiri jalan (dari arah Purwokerto) sebelum flyover Kretek, hingga terminal lama Bumiayu.
Selain itu, juga dipasang banner yang menginformasikan keberadaan jalur penyelamat. Banner itu dipasang di 150 meter, 100 meter dan 50 meter sebelum jalur penyelamat.
Kapolres Brebes AKBP Guntur Muhammad Tariq melalui Kasat Lantas AKP Edi Sukamto, mengatakan, pemasangan banner dilakukan untuk mengingatkan pengemudi, terutama kendaraan berat.
“Agar sopir tahu bahwa didepan merupakan jalur rawan kecelakaan. Setelah tahu, sopir meningkatkan kewaspadaannya. Misalnya dengan melakukan pengecekan rem,” kata Edi.
Selain memasang banner, jajaran satlantas melakukan sterilisasi dua jalur penyelamat.
“Jalur penyelamat harus steril. Tidak boleh ada kendaraan yang parkir,” kata Edi.
Dua jalur penyelamat itu masing masing berada di sisi kiri jalan dari arah Purwokerto. Yang pertama berlokasi sekitar 300 meter setelah flyover Kretek atau di depan Gardu PLN.
Kemudian yang kedua di terminal lama Bumiayu, sekitar 800 meter setelah jalur penyelamat yang pertama.
Seperti diketahui, kecelakaan maut terjadi pada Sabtu (16/9). Truk kontainer yang diduga mengalami rem blong menabrak minibus Xenia dan sepeda motor. Dua orang tewas dalam peristiwa tersebut.
Sebelumnya, kecelakaan yang diduga akibat rem blong terjadi pada Minggu (10/9) malam. Truk kontainer terguling hingga menyebabkan sopir tewas. (T06-Red)