SLAWI, smpantura – Prestasi sepakbola di Kabupaten Tegal cukup mentereng di kanca regional maupun nasional. Hal itu terbukti dengan prestasi di club lokal yakni Persatuan Sepakbola Kabupaten Tegal (Persekat) yang masuk Liga 2 Nasional dan Slawi United masuk liga 3. Akan tetapi, anggaran untuk Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kabupaten Tegal di tahun 2022 cuma mendapatkan Rp 5 juta.
“Kami tahun ini mendapatkan Rp 5 juta. Anggaran itu hanya untuk kesekretariatan Askab,” kata Ketua Askab PSSI Kabupaten Tegal, KRT Sugono Adinagoro, Rabu (28/9).
Dikatakan, anggaran tersebut tidak bisa dibagi untuk Persekat dan Asosiasi Futsal Kabupaten (AFK) Tegal. Anggaran itu hanya digunakan untuk kegiatan sehari-hari kegiatan Askab. Padahal, Askab harus melaksanakan pembinaan kompetisi kelompok umur 12,13,14 dan 15. Selain itu, pembinaan kompetisi Devisi 1 dan Devisi 2 serta Sepakbola Wanita.
“Semestinya, dibutuhkan anggaran Rp 150 juta,” ucap Sugono yang juga menjabat Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Tegal itu.
Akan tetapi, kata dia, kegiatan pembinaan tetap berjalan. Pihaknya menggandeng pihak swasta untuk pelaksanaan kompetisi. Namun, hanya beberapa yang bersedia adil bagian dalam bidang olahraga. Hal itu sangat disayangkan peran swasta dalam dunia olahraga.
“Kami harapkan agar swasta juga berperan aktif dalam kegiatan olahraga,” pungkasnya. (T05-Red)
Baca Juga